NewsCyber.tech

Belajar Lah Sebelum Belajar Itu Di LARANG !

BAHAYA! Ini 5 Kerusakan Hardware Dan Software Akibat Root Android


BAHAYA! Ini 5 Kerusakan Hardware Dan Software Akibat Root Android
Melakukan root pada smartphone Android bagi sebagian orang adalah sesuatu yang menyenangkan. Smartphone Android yang sudah di-root bisa mendapatkan kendali yang lebih tinggi (atau dikenal dengan istilah “akses root”) dan memiliki kelebihan-kelebihan tersendiri jika dibandingkan dengan smartphone Android yang tidak di-root.
Namun, di balik semua kelebihannya, melakukan root pada smartphone Android juga memiliki risiko-risiko yang bisa berdampak buruk terhadap perangkat kamu. Mulai dari tidak bisa mendapatkan update OS sampai dengan mati total. Nah, ini dia Jaka kasih tahu 5 kerusakan hardware dan software akibat Android yang di-root.

BAHAYA! Ini 5 Kerusakan Hardware dan Software Akibat Root Android

1. Mati Total

bootloop-zon3-android
Hati-hati, ini adalah hal menakutkan jika kamu punya smartphone Android yang di-root. Biasanya, smartphone Android yang sudah di-root bisa mati total karena kamu salah dalam menghapus file penting yang ada di sistem Android. Terkadang ada smartphone yang hanya berhenti di tampilan logo saja, tanpa bisa masuk ke menu utama. Terkadang juga ada yang benar-benar mati, tanpa bisa dihidupkan kembali.

2. Baterai Bocor

ANDROIDPIT-battery-5-w782
Sudah bukan rahasia lagi bahwa kelebihan Android yang sudah di-root adalah kinerjanya bisa ditingkatkansampai berkali-kali lipat dibandingkan smartphone yang tidak di-root. Tapi, seperti kata pepatah: semua ada risikonya. Salah satu risiko meningkatkan kinerja smartphone Android (atau yang sering disebut tweaking) adalah baterai akan cepat bocor.

3. Warna Layar Kurang Tajam

battery-saving-auto-brightness
CPU di Android yang sudah di-root akan lebih cepat panas jika dibandingkan dengan Android yang tidak di-root. Alasannya sederhana, yaitu akibat kamu melakukan tweak berlebihan menggunakan aplikasi untuk meningkatkan kinerja CPU Android.
Salah satu dampak melakukan tweak pada area CPU atau prosesor adalah layar smartphone kamu akan lebih panas dari biasanya. Dan jika sudah sering terjadi, biasanya tingkat ketajaman warna akan berkurang.

4. Suara Speaker Pecah Bahkan Mati

induction-duo-speaker-white-2
Speaker smartphone Android yang di-root lebih terancam cepat rusak dan pecah suaranya jika dibandingkan dengan smartphone Android yang tidak di-root. Alasannya, ada aplikas-aplikasi khusus untuk membuat speaker smartphone berjalan melebihi kemampuannya. Hal ini tentu membahayakan speaker smartphone.

5. Tidak Bisa Update OS

att-moto-x-update
Ini adalah salah satu risiko ketika smartphone kamu di-root. Kamu tidak akan pernah lagi mendapatkan update dan menikmati Android versi terbaru. Jika kamu masih nekat untuk melakukan update, maka siap-siap untuk mengalami mati total.
Itu dia 5 kerusakan hardware dan software yang biasa terjadi pada smartphone Android yang sudah di-root. Jika kamu punya smartphone Android dan ingin melakukan root, pikirkan baik-baik terlebih dahulu. Pastikan kamu tahu bukan hanya kelebihan, tapi juga risikonya. Bagi kamu yang sudah melakukan root pada smartphone miikmu, lakukan tweak dengan bijak dan hati-hati. Jangan sampai malah nantinya merusak smartphone kamu.
Semoga Bermanfaat

Share this article :
+
Previous
Next Post »
 
Copyright © 2017 NewsCyber.tech - All Rights Reserved - DMCA
Template By Kunci Dunia